Artikel Simple Present Tense
Simple Present Tense : Dipergunakan untuk menyatakan
suatu perbuatan atau peristiwa yang terjadi pada saat sekarang atau kejadian
yang berulangkali atau sesuatu yang merupakan kebiasaan sehari-hari.
Pattern :
A. S + to be (am, are, is) +
B. S + Verb1 (s/ es) +
Pattern :
A. S + to be (am, are, is) +
B. S + Verb1 (s/ es) +
A. S + to be
(am, are, is) + ………………………………
Example :
I am here every morning (+)
They are students of Situs Informasi Internet Course Sumedang (+)
She is sad today (+)
Jika kita hendak membuat kalimat tanya (interrogative) maka to be (am, are, is) kita letakan di muka subjek.
Example :
Are you new student here ?
Jika kita hendak membuat kalimat menyangkal (negative) maka kita menambahkan not (n’t) di belakang to be (am, are, is)
Example :
They are not (aren’t) at home in the evening.
B. S + Verb1 (s/ es) + ………………………………
Example :
I usually wake up at five in the morning (+)
She goes to Sumedang twice a week (+)
We study English with Mr. John every Friday (+)
Jika kita hendak membuat kalimat tanya (interrogative) maka do atau does diletakan di muka subjek :
Do + (I, You, They, We)
Does + (He, She, It)
Example :
Do you speak English ? (+)
Does she visit her grand mother every week-end ?
Jika kita hendak membuat kalimat menyangkal (negative) maka kita menambahkan not (n’t) di belakang kata bantu do atau does.
Example :
He does not (doesn’t) come here
They do not (don’t) study English
Time Signal : always, generally, normally, usually, often, never, regularly, sometimes, seldom, nowdeys, steadly, everyday, every other day, on and of, once in a while, once a week, twice a month, etc.
I am here every morning (+)
They are students of Situs Informasi Internet Course Sumedang (+)
She is sad today (+)
Jika kita hendak membuat kalimat tanya (interrogative) maka to be (am, are, is) kita letakan di muka subjek.
Example :
Are you new student here ?
Jika kita hendak membuat kalimat menyangkal (negative) maka kita menambahkan not (n’t) di belakang to be (am, are, is)
Example :
They are not (aren’t) at home in the evening.
B. S + Verb1 (s/ es) + ………………………………
Example :
I usually wake up at five in the morning (+)
She goes to Sumedang twice a week (+)
We study English with Mr. John every Friday (+)
Jika kita hendak membuat kalimat tanya (interrogative) maka do atau does diletakan di muka subjek :
Do + (I, You, They, We)
Does + (He, She, It)
Example :
Do you speak English ? (+)
Does she visit her grand mother every week-end ?
Jika kita hendak membuat kalimat menyangkal (negative) maka kita menambahkan not (n’t) di belakang kata bantu do atau does.
Example :
He does not (doesn’t) come here
They do not (don’t) study English
Time Signal : always, generally, normally, usually, often, never, regularly, sometimes, seldom, nowdeys, steadly, everyday, every other day, on and of, once in a while, once a week, twice a month, etc.
http://zhiecantik.blogspot.com/2009/12/simple-present-tense.html
Artikel Present Continuous Tense
Present Continuous Tense digunakan untuk menyatakan,
mengatakan (atau apalah namanya itu istilahnya) suatu yang sedang terjadi saat
ini, sedang berlangsung saat ini. Misalnya: Saya sedang menulis sekarang, Anda
saat ini sedang membaca pelajaran Present Continuous Tense yang saya tulis,
Saya sedang jatuh cinta, dsb. Ada gambaran kan? Coba Anda sebutkan sendiri
contohnya 3 biji lagi. bisa kan? mudah kan? hehe..
Rumusnya:
Positif: S + Tobe + Ving
Negatif: S + Tobe+ Not+ Ving
Tanya: Tobe + S + Ving
Jangan bingung, “Ving” maksud saya adalah Verb +
ing ya. Nanti dalam pelajaran tenses yang lain saya akan menulis “Ving” ini
berulang-kali. Pastikan Anda mengingatnya ya. Kok tidak ditulis saja Verb+Ing?
Ya bebas dong, saya yang nulis ini, hehe..
Kalau “Tobe” nanti itu berganti dengan is, am, are.
Tergantung pasangannya apa. Dalam bahasa Inggris setiap Personal Pronoun atau
Kata Ganti Orang sudah ada pasangannya masing-masing. Present Continuous Tense
tak akan pernah lepas dari Tobe ini. Seperti ini nih jodohnya:
I am
She is, He is, It is, John is, Mufli is, dan
sebagainya.
You are, We are, The are, John and Mufi are…
You are, We are, The are, John and Mufi are…
Present Continuous Tense ini digunakan jika kita
menekankan pada “Sekarang” nya itu. Kalau kegiatan yang berulang-ulang seperti
“I go to work everyday” nggak pake Present Continuous Tense tetapi Present Tense saja ya.
Berikut ini contoh kalimat Present Continuous Tense
sesuai dengan rumus diatas:
- I am writing now (Saya sedang
menulis sekarang)
- You are reading my article at
present (Apa artinya?)
- She is waiting for you.
Ayo bikin contoh sendiri di dalam hati, lalu diucapkan
sendiri, agar lancar juga ngomongnya.
Kalimat Negatif Untuk Present
Continuous Tense
Mudah saja kalimat Negatifnya, tinggal tambahkan NOT
setelah Tobe. Ingat rumusnya kan? Yes, Anda benar, rumusnya: S + Tobe + Not +
Ving.
Kalimat yang diatas tadi akan saya jadikan kalimat
negatif ya:
- I am NOT writing now (Saya sedang
tidak menulis sekarang)
- You are NOT reading my article at
present (Apa artinya?)
- She is NOT waiting for you.
Gila, Gampang bangets!
Loh katanya tadi Present Continuous Tense digunakan
untuk menyatakan sesuatu yang SEDANG terjadi saat ini? Kalo negatif kan artinya
yang TIDAK SEDANG terjadi saat ini dong? Salah dong? Ya ndak lah.. Maksud saya,
kalimat negatif ini ya bentuk TIDAKnya. Gitu aja kok repot!, haha..
Mari kita lanjutkan!
Kalimat Tanya Present Continuous
Tense
Gampang pulak nih, tinggal Tobenya taruh depan, jadi
deh. Ingat rumusnya kan? Harus ingat nih rumus, karena tidak bisa pake
kalkulator untuk urusan rumus tenses ini. Kalau Anda sering praktekkan, sering
pake maka rumus ini meresep sendiri di dalam otak Anda, hilang menjadi
ketrampilan otomatis. Sebelum itu terjadi maka silahkan install rumus ini
dengan cara memahaminya dan menggunakannya sesering mungkin. Pasti deh Anda
bisa.
Ini nih contoh Kalimat Tanya dalam Present Continuous
Tense, saya pake contoh kalimat yang diatas tadi tetapi untuk bertanya:
- Are you writing now? (Apakah kamu
sedang menulis sekarang?)
- Are You reading my article at
present? (Apa artinya?)
- Is She waiting for you.
Nah itu dia, tinggal tambakan tobe sesuai pasangannya.
Dan selalu ingat untuk Present Continuous Tense selalu pakai kata kerja bentuk ING, maksud saya kata
kerja tambah ING. Kata kerja itu bahasa Inggrisnya Verb. Saya singkat V, karena
tambah Ing saya singkat lagi “Ving”. Inga inga! hehe..
So pasti bisa juga mengguanakan Kata Ganti Penanya
seperti What, Where, Which, Why, Who dan sebagainya dalam kalimat tanya ini.
Contohnya begini:
-What are you writing now? (Lagi nulis apaan kamu
sekarang?)
-What are you reading (lagi baca apa Anda?)
-Who is She waiting for (Doi lagi nungguin siape?)
Begitulah basicnya tentang Present Continuous Tense
ini. Inti dari Continuous itu adalah “Sedang”, atau katakanlah sedang
berlanjut (seperti arti katanya), sedang terjadi.
Tetapi, “Sedang” itu bisa bisa jadi tidak sekarang loh
ya. Ada juga “sedang” tetapi kemarin. Nah loh!. Ini namanya Past Continuous
Tense. Sebagai contoh pengantar misalnya gini: “Waktu istriku datang
dari pasar KEMARIN, Saya kebetulan banget SEDANG tidur, jadi nda bisa bantu
bukain pintu, untung anak saya yang kedua belum berangkat sekolah”. Tuh, kan
sedang juga, tetapi kemarin.
Anda menangkap bedanya kan? Semoga. Kalo masih bingung
coba baca contoh di atas sekali lagi dan renung-renungkan dulu!, hehe..
Continuous atau “Sedang” tetapi BESOK atau sedang
tetapi akan datang juga ada loh. Anda mau ke rumah saya besok jam 9? Oh
jangan, karena jam segitu besok itu saya akan SEDANG tidur!. Tuh.. sedangnya
BESOK kan? Ini dapat Anda pelajari dalam Future
Continuous Tense. Sedangkan topik yang satu ini adalah tentang
SEDANG SEKARANG alias Present Continuouse Tense. Present itu artinya “kini,
atau sekarang”.
Artikel Past Tense
Dalam bahasa
Inggris ada Past Tense, sedangkan bahasa Indonesia kalaupun ada tak perlu
dipelajari, karena kata kerjanya tidak berubah. Seperti Present Tense, maka Past Tense ini
pun terbagi 4: Ada yang Simple Past atau disebut Past Tense saja, ada yang Past Continuous
Tense, Past Prefect Tense dan Past
Perfect Continuous Tense.
Inti dari
Past Tense adalah untuk menyatakan peristiwa yang telah “Lampau”. Lampau disini
tak harus sudah lama-lama amat juga, pokoknya sudah berlalu, sudah lewat.
Itulah penekanannya. Mungkin kemarin, satu jam lalu, 2 tahun lalu, 2 abad yang
lalu, dan sebagainya. Semua itu sudah “Past”. Setelah membaca uraian ini Anda
pasti faham lebih dalam. Pasang mata pasang telinga dan kuatkan niat ya, hehe..
Rumus Past Tense:
Positif: S + V2
Negatif: S + did not + V1
Tanya: Did + S + V1
Ingat, V2
maksud saya adalah Kata Kerja atau Verb bentuk ke-2. Tentang kata kerja dapat
Anda baca di Kata Kerja
Rumus Past
Tense Rumit?
Benar! eh tidak, lanjutkan saja bacanya..
Benar! eh tidak, lanjutkan saja bacanya..
Anda
resepkan dulu bahwa kata kerja bantu “DO” bentuk present DO, bentuk
keduanya (Bentuk Past) adalah DID. Kalau Present kan: I do not… maka
Past nya: I did not….
Yang barusan
saya terangkan diatas tadi akan memudahkan Anda mempelajari Past Tense
ini untuk Kalimat yang Negatif dan Kalimat Tanya. Ingat saja DO jadi DID.
inga.. inga… hehe..
Contoh
Kalimat Past Tense:
-I launched this blog on july 14th 2009
-I launched this blog on july 14th 2009
Artinya:
Saya meluncurkan atau launching blog ini tanggal 14 juli 2009.
Sudah lewat kan?
Saya meluncurkan atau launching blog ini tanggal 14 juli 2009.
Sudah lewat kan?
Kata
kerjanya bentuk kedua “launched”, ini tergolong kata kerja beraturan, tinggal
tambahkan ED di belakang launch.
Anda ingin
punya blog sendiri seperti milik saya ini? Do you want to have your own blog
like this? Wah mudah, petunjuk lengkapnya, eh kursusnya bisa Anda ikuti disini:
Kursus Membuat Blog
WordPress atau cata
alamatnya http://mufli.net/bbi
Ok kita
lanjutkan tentang Paste Tense ini ya.
Contoh lagi:
Kita akan
pakai kata kerja bentuk 1-2-3 berikut:
see – saw –
seen (melihat)
buy – bought- bought (membeli)
go – went – gone (pergi)
buy – bought- bought (membeli)
go – went – gone (pergi)
-I saw her
standing there (Saya lihat dia berdiri disana).
-My Father bought this car last year
-They went to Tokyo last month
-She went home two minutes ago
-My Father bought this car last year
-They went to Tokyo last month
-She went home two minutes ago
Semua itu
sudah terjadi, sudah melihat, membeli mobilnya juga tahun lalu, ke Tokyonya
bulan lalu, pulangnya (went home) juga 2 menit yang lalu. Kita gunakan Past
Tense. Faham ya?
Kalimat Negatif Past Tense
Sesuai
rumusnya: S + did + not + V1
Perhatikan
dengan seksama, Kata kerjanya berubah lagi menjadi bentuk pertama (V1). Lalu
kata kerja bentuk past-nya kemana? Pindah ke DID nya itu. Tadi kan diatas sudah
saya bilang:
V1 -V2 – V3:
Do – Did – Done
Jadi kita
pakai “Did”. Karena negatif maka tambah “Not”. Jadi Did Not! hehe..
Kalimat
positif tadi, kita jadikan negatif:
-I saw her standing there
Menjadi: I did not see her standing there
-I saw her standing there
Menjadi: I did not see her standing there
Lihatlah saw
jadi see lagi. See-saw-seen kan bentuk kata kerjanya?
Yes benar,
berurusan dengan Past Tense maka Anda perlu mempunyai banyak perbendaharaan Kata Kerja.
Positif: My
Father bought this car last year
Negatif: My Father did not BUY this car last year
Negatif: My Father did not BUY this car last year
Anda coba
yang dua ini ya:
-They went to Tokyo last month. Jadi ….
-She went home two minutes ago. Jadi ….
-They went to Tokyo last month. Jadi ….
-She went home two minutes ago. Jadi ….
Kalimat Tanya Past Tense
Kalau Anda sudah tau kalimat negatif Past Tense maka
kalimat tanya tinggal dibalik mawon, DID nya di depan Subject.
Positif: My
Father bought this car last year
Tanya: Did My Father BUY this car last year
Tanya: Did My Father BUY this car last year
Anda coba
yang dua ini ya:
-They went to Tokyo last month. Jadi ….
-She went home two minutes ago. Jadi ….
-They went to Tokyo last month. Jadi ….
-She went home two minutes ago. Jadi ….
Boleh saja Anda
tambahkan dengan Where, When, Why dan sebagainya seperti ini:
-When did my
father buy this car?
-Why did they go to tokyo?
-Why did they go to tokyo?
Artikel Present Perfect Tense
The birth of the first nationalist movement Boedi Oetomo on 20 May 1908, nearly
a hundred years ago. This national movement led by Dr. Soetomo in Jakarta. With
the encouragement Boedi Oetomo birth to this, then SI was born, in 1912, under
the leadership of Haji OS Tjokroaminoto with Haji Agus Salim and Abdul Muis. In
1912 it was born is also one of the most important political movement, namely
the Indische Partij dimpimpin by Douwes Dekker (Dr. Setiabudhi), RM Suwardi
Suryaningrat and Dr. Tjipto Mangunkusumo. In 1913, the party was banned by the
Dutch colonial government and its leaders were rounded up and then dumped in
exile.
In the aftermath of this development, then in 1914 an organization was born in
Semarang berfaham left (communists), the Indische Sociaal Democratic
Vereeniging (ISDV) under the leadership of Sneevliet and Semaun. In the year
1920 (May 23) ISDV has been changed to the Indonesian Communist Party (PKI),
with the leadership Semaun too. In the struggle against Dutch colonialism,
the PKI has sparked rebel in Banten, Jakarta and Yogyakarta in 1926, and later
also in West Sumatra in 1927. After the rebellion was suppressed by the Dutch
colonial administration, the leadership and thousands of PKI members were
arrested, and later into exile in red soil.
Jody with the above history, it's time we as a society Indonesia unite to
rebuild a country for several years has continuously given the trials and
calamities, and rampant criminal cases from the start made by people who
perkenomiannya weak even to the officials constantly stealing state assets
Indonesia. Therefore, let's start of National Awakening Day this year with
their introspection. Let's fix both moral of each of us and also moral
Indonesian society as a whole, so our expectations, with good morals of society,
then our beloved country is going to be good also.
In addition to good morals, that is no less important is the issue of education
in our country. With this moment of National Awakening Day, let us equally
contributing and best solutions to build Indonesia's education is good and
qualified. Due to the moral good of human resources and has a good quantity
and quality of the Indonesian nation can rise up into a good and dignified
nation.
Artikel Future Tense
Future Tense
atau Simple Future digunakan untuk menyatakan peristiwa yang Akan Terjadi.
Future tense adalah tentang Nanti. Sesuatu arti katanya Future
yaitu “Masa Depan”. Karena itu dalam Future Tense penggunaan kata Will, Shall
yang artinya akan pastilah mendominasi.
Masih ingat
pembagian Tenses dalam garis besar kan? Yes, ada 3 besar Tenses yaitu: Past,
Present dan Future (Dulu, Kini, Nanti).
Pegang ini
kuat-kuat:
Setiap Future pasti pakai WILL atau SHALL, artinya AKAN. Namun ada juga yang namanya Past Future Tense nanti. Karena Past maka Will dan Shall nya pakai past juga yaitu “Would”, nanti kita pelajari lebih dalam di Past Future Tense. Oh ya, sesudah Will atau Shall atau Would pasilah diikuti bentuk 1 baik itu kata kerja atau kata kerja bantu.
Setiap Future pasti pakai WILL atau SHALL, artinya AKAN. Namun ada juga yang namanya Past Future Tense nanti. Karena Past maka Will dan Shall nya pakai past juga yaitu “Would”, nanti kita pelajari lebih dalam di Past Future Tense. Oh ya, sesudah Will atau Shall atau Would pasilah diikuti bentuk 1 baik itu kata kerja atau kata kerja bantu.
Kembali ke
laptop!.
Rumus Future Tense
Positif: S + will + V1
Negatif: S + will + not + V1
Tanya: Will + S + V1
Shall jarang
digunakan. Bisanya Shall untuk Subject I dan We (I shall…, We shall….) dan
tidak untuk yang lain. Tetapi lebih sering orang pakai I will.. dan We will..
Jadi untuk I dan We boleh pakai baik will atau shall. Sedangkan Subject yang
lain seperti HE, SHE, IT, YOU, THEY, WE semuanya pakai Will. Kalau begitu,
untuk mempermudah pemahaman saya HANYA akan gunakan WILL saja. Kan “WIL”
itu enak toh? Itu tuh yang L nya satu! haha… becanda ya.
Contoh
Kalimat Positif dalam Future Tense:
-I will study
-You will swim
-They will visit Tokyo
-I will study
-You will swim
-They will visit Tokyo
Silahkan
buat sendiri contoh Future Tense versi Anda ya. Buat dalam hati saja, lalu
ucapkan sendiri, hehe.. Sengaja contoh saya persimple agar mudah dimengerti.
Future Tense Kalimat Negatif
Kalimat
Negatif untuk Future Tense juga luar biasa mudah, jauh lebih mudah dibandingkan
menjalankan Internet Marketing Indonesia misalnya, apa hubungannya? ya nda
ada sih. sekali-sekali ngelantur agar nda bosan, toh pelajaran ini ringan kok..
-I will not
study
-You will not swim
-They will not visit Tokyo
-You will not swim
-They will not visit Tokyo
Mudah kan?
Future Tense Kalimat Tanya
Tinggal
dibalik saja, Will nya di depan.
-Will You
study?
-Will You swim?
-Will They visit Tokyo?
-Will You swim?
-Will They visit Tokyo?
Tentunya
karena Future Tense bicara “Akan” maka keterangan waktu berikut biasa ditambahkan:
tomorrow, next month, three days to go, next year dan segala sesatu yang
menunjukkan “akan” tersebut.
-You will
swim together tomorrow
-They will visit Tokyo next year
-No one will stop us now from loving each other
-I dont think They will come on time
-They will visit Tokyo next year
-No one will stop us now from loving each other
-I dont think They will come on time
Artikel Present Perfect Continuous Tense
Nah tiba
saatnya kita belajar tentang Present Prefect Continuous Tense. Tenses yang satu
ini digunakan untuk menyatakan suatu kejadian, peristiwa atau apalah namanya,
yang SUDAH terjadi dan MASIH berlangsung bahkan sangat mungkin AKAN berlanjut.
Dari dulu hingga kini bahkan nanti, gitu loh!. Kata “sudah” atau “dari dulu”
disini bisa saja waktunya kemarin, 2 jam lalu, se-abad lalu, bisa juga beberapa
menit yang lalu. Intinya kejadian yang hendak diungkapkan dalam Present Pefect
Continuous Tense ini sebenarnya mirip dengan Present Continuous Tense, hanya saja penekannya bukan pada
saat ini, melainkan pada periode waktunya tadi itu: sudah, masih dan akan.
Jelas ya?
Rumus Present Perfect Continuous
Tense
Positif: S + have/has + been + Ving
Negatif: S + have/has + not + been +
Ving
Tanya: Have/has + S + been + Ving
Kita coba
dengan contoh, bentuk Present Tensenya begini: “Saya tinggal disini”, bahasa
Inggrisnya: “I live here”. Kita coba masukkan ke Present Perfect Continuous
Tense ya. Siap?
Ok,
contohnya gini: “Saya sudah tinggal disini 2 tahun”. Sudah disini toh? masih
toh? besok belum pindah kan? Untuk kondisi ini kita gunakan Present Perfect
Continuous Tense ini, I have been living here for 2 years.
Tetapi kalau
waktu Anda ngomong itu Anda sudah tidak tinggal disini lagi, misalnya baru saja
pindah maka gunakan penekanan pada SUDAHnya saja seperti pada pelajaran Present Perfect Tense, I have lived here…
Tetapi lagi,
Kalau Anda ingin mengatakan “tinggal disini” tersebut dulu, misalnya 2 tahun yang lalu tinggal disini, maksud saya anda tidak menekankan pada USAInya anda tinggal itu tetapi fokus pada 2 tahun yang lalu itu, maka gunakan Past Tense saja: I lived here 2 years ago.
Kalau Anda ingin mengatakan “tinggal disini” tersebut dulu, misalnya 2 tahun yang lalu tinggal disini, maksud saya anda tidak menekankan pada USAInya anda tinggal itu tetapi fokus pada 2 tahun yang lalu itu, maka gunakan Past Tense saja: I lived here 2 years ago.
Diterangin
gini Anda nda tambah bingung toh? hehe.. Biasakan saja, namanya juga perjuangan
mau pandai Tense, pusing-pusing sedit tahan dan tetap lanjutkan. Kalo
sudah pusing banget lebih baik praktekkan dulu yang sudah bisa bareng-bareng
misalnya di Group Belajar
Bahasa Inggris Di Facebook.
Berikut
contoh-contoh Present Perfect Continuous Tense:
-She has
been learning english for 3 years
-I have been teaching english since last year
-They have been touring since yesterday
-I have been teaching english since last year
-They have been touring since yesterday
Kira-kira
masih ndak tu learningnya? masih berlanjut tidak teachingnya? Mereka masih tour
kan? belum balik!.
-She has not
been learning english for 3 years
-… Anda coba yang 2.
-… Anda coba yang 2.
-Has She
been learning english for 3 years?
-Silahkan Anda coba juga yang selanjutnya…
-Silahkan Anda coba juga yang selanjutnya…
Contoh
lainnnya lagi:
-I have been running Vnet Business Since December 2007. You?
-I have been running Vnet Business Since December 2007. You?
http://tensesbahasainggris.com/present-perfect-continuous-tense
Tidak ada komentar:
Posting Komentar